Figuran


Aku tidak ingin merebut posisinya, menjadi pemeran utama dalam lakon hidupmu. Menjadi bahan dalam setiap obrolanmu, menjadi kebanggaan yang kamu tunjukkan di hadapan manusia-manusia. Menjadi alasanmu tersenyum sepanjang hari dan alasanmu menangis sepanjang malam. Dia yang kamu pilih sebagai aktor utama dalam hidupmu malah sibuk dengan segala urusannya, tidak acuh kepadamu. Pada malam-malam sepimu, dia menjadi aktor utama dalam hidup orang lain.
Aku tidak ingin menggantikan posisinya, pemeran utama dalam setiap jejak hidupmu. Aku mencukupkan diri menjadi figuran dalam setiap film yang kamu mainkan. Memastikanmu aman, memastikan tak seujung kukumu tersentuh kesedihan.
Namaku mungkin tidak pernah terselip dalam setiap percakapanmu, tidak pernah menjadi alasan dari segala bahagiamu. Tetapi, aku juga tidak pernah menjadi alasan dari setiap tangismu. Aku menantang segala bahaya untukmu, menanggung sebagian besar bebanmu, menjadi penampung segala kesedihanmu. Menjadi kotak tempatmu menyimpan rahasia-rahasia.
Aku hanyalah figuran dalam lakon hidupmu, tapi tanpaku, hidupmu tidak akan berjalan baik-baik saja.
Next PostPosting Lebih Baru Previous PostPosting Lama Beranda

0 comments:

Posting Komentar